BIOLA

Niccolo Paganini, seorang pemain biola yang terkenal di abad 19, memainkan konser untuk para pemujanya yang memenuhi ruangan. Dia bermain biola dengan diiringi orkestra penuh. Tiba-tiba salah satu senar biolanya putus. Keringat dingin mulai membasahi dahinya tapi dia meneruskan memainkan lagunya. Kejadian yang sangat mengejutkan senar biolanya yang lain pun putus satu persatu hanya meninggalkan satu senar, tetapi dia tetap main. Ketika para penonton melihat dia hanya memiliki satu senar dan tetap bermain,mereka berdiri dan berteriak, "Hebat, hebat." Setelah tepuk tangan riuh memujanya, Paganini menyuruh mereka untuk duduk. Mereka menyadari tidak mungkin dia dapat bermain dengan satu senar. Paganini memberi hormat pada para penonton dan memberi isyarat pada dirigen orkestra untuk meneruskan bagian akhir dari lagunya itu. Dengan mata berbinar dia berteriak, "Peganini dengan satu senar." Dia menaruh biolanya di dagunya dan memulai memainkan bagian akhir dari lagunya tersebut dengan inda....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

SI KELINCI YANG PENAKUT

Manusia adalah mahluk sosial yang hidup saling bergantung satu sama lain. Walaupun ide hidup saling tolong menolong ini menyenangkan, namun sesungguhnya banyak konflik terjadi disana jika pengharapan kita tidak terpenuhi oleh lingkungan kita. Setiap manusia mempunyai masalah. Masalah ini akan semakin besar kala kita mulai membandingkajn diri kita dengan hal yang jauh lebih besar. Kita istimewa dan berhak mendapatkan kesuksesan apapun yang terjadi. Untuk itu mari kita simak ilustrasi cerita di bawah ini, agar kita tetap semangat menghadapi segala kemungkinan yang ada. Sejak dulu kelinci dikenal sebagai hewan bernyali kecil. Mereka sering ketakutan tanpa sebab jelas. Seringkali mereka menyingkir sesegera mungkin jika keamanannya terancam. Suatu hari nampaklah sekelompok kelinci tengah berkumpul di tepian sungai. Mereka berkeluh kesah meratapi nyali mereka yang kecil, mengeluh kehidupan mereka yang selalu dibayangi marabahaya. Semakin dalam mereka mengobrol, mereka pun semakin sedih d....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

MENJUAL KEPERAWANAN

Wanita itu berjalan agak ragu memasuki hotel berbintang lima . Sang petugas satpam yang berdiri di samping pintu hotel menangkap kecurigaan pada wanita itu. Tapi dia hanya memandang saja dengan awas ke arah langkah wanita itu yang kemudian mengambil tempat duduk di lounge yang agak di pojok. Petugas satpam itu memperhatikan sekian lama, ada sesuatu yang harus dicurigainya terhadap wanita itu. Karena dua kali waiter mendatanginya tapi, wanita itu hanya menggelengkan kepala. Mejanya masih kosong. Tak ada yang dipesan. Lantas untuk apa wanita itu duduk seorang diri. Adakah seseorang yang sedang ditunggunya. Petugas satpam itu mulai berpikir bahwa wanita itu bukanlah tipe wanita nakal yang biasa mencari mangsa di hotel ini. Usianya nampak belum terlalu dewasa. Tapi tak bisa dibilang anak-anak. Sekitar usia remaja yang tengah beranjak dewasa. Setelah sekian lama, akhirnya memaksa petugas satpam itu untuk mendekati meja wanita itu dan bertanya: "Maaf, nona ... Apakah anda sedang menunggu....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

TONGKAT PENUNTUN

Sudah menjadi kebiasaan orang tua-tua jika tubuh sudah tidak sekuat remaja maka tongkat menjadi alat bantu yang sungguh berguna. Begitu pula bagi kakek Putih di desa Ujung Pelangi. Kakek tersebut memang lebih dikenal sebagai Kakek Putih karena selain rambutnya yang putih juga karena ketulusan dan kebijaksanaannya dalam membantu penduduk desa memecahkan perkaranya. Kemana-mana sang kakek Putih selalu menggunakan tongkat bambu wuluhnya jika berjalan mengelilingi desa. Bambu wuluh memang dikenal sebagai bambu yang kuat dan nyaman bagi pemakainya. Kebetulan pula di kebun sang kakek banyak ditumbuhi bambu wuluh. Namun semenjak sang kakek kemana –mana memakai tongkatnya, banyak orang tua-tua di desa mulai membiasakan dirinya berjalan-jalan dengan tongkat bambu wuluh meski beberapa dari mereka tubuhnya masih terlihat tegap dan kuat. Harapannya adalah supaya bisa terlihat bersahaja dan menjadi bijaksana seperti sang kakek Putih. Menyadari itu sang kakek hanya tersenyum melihatnya. Hingga t....
Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

SOAL KOMPUTER DAN MEDIA PEMBELAJARAN (IDIK 4010)

SOAL KOMPUTER DAN MEDIA PEMBELAJARAN

1.    Di bawah ini yang bukan merupakan unsur dari bulletin board adalah ….
a.    dekoratif
b.    imajinatif
c.    instruksional
d.    motivasi
2.    Jenis media gambar yang tidak diproyeksikan yang disajikan dalam bentuk visual dan sejumlah angka adalah ….
a.    chart
b.    grafik
c.    poster
d.    bulletin board
3.     Untuk menginformasikan keberangkatan kereta api jenis media yang biasa sering digunakan adalah ….
a.    organization chart
b.    classification chart
c.    tabular chart
d.    time line chart
5.    Jenis chart yang menunjukkan hubungan atau rantai komando dalam suatu organisasi adalah ….
a.    organization chart
b.    classification chart
c.    tabular chart
d.    time line chart
6.    Hal yang tidak termasuk dalam perencanaan visual adalah ….
a.    elemen
b.    outline
c.    pengaturan
d.    pola
7.    Bentuk visual organisasional adalah ….
a.    visual yang menunjukkan objek sebenarnya
b.    visual yang menunjukkan objek bukan sebenarnya
c.    visual yang menunjukkan sesuatu yang lain yang mempunyai kesamaan
d.    visual yang menunjukkan hubungan beberapa hal
8.    Model simetris pada display digunakan jika kita menghendaki pembagian ….
a.    1 wilayah
b.    2 wilayah
c.    3 wilayah
d.    4 wilayah
9.    Kekontrasan dan keharmonisan penampilan display berkaitan dengan hal ….
a.    bentuk
b.    gaya
c.    kelurusan
d.    warna
10.    Elemen yang dapat menambah daya tarik suatu media di antaranya ….
a.    audio
b.    tekstur
c.    verbal
d.    visual
11.    Yang bukan jenis transparansi adalah ….
a.    film transparansi yang menghasilkan gambar hitam pada latar belakang bening
b.    film transparansi yang menghasilkan gambar hitam pada latar belakang biru dan kuning
c.    film transparansi yang menghasilkan gambar merah, hijau, biru, dan ungu pada latar belakang bening
d.    film transparansi yang menghasilkan gambar merah, hijau, biru, dan ungu pada latar belakang biru dan kuning
12.    OHP adalah ….
a.    alat untuk memproyeksikan gambar atau tulisan yang terdapat pada buku
b.    alat untuk memproyeksikan gambar atau tulisan yang terdapat pada kamera
c.    alat untuk memproyeksikan gambar atau tulisan yang terdapat pada komputer
d.    alat untuk memproyeksikan gambar atau tulisan yang terdapat pada transparansi
13.   OHP singkatan dari ….
a.    overhead projector
b.    overhand projector
c.    opaque head projector
d.    opaque hand projector
14    Kemampuan OHP dalam memproyeksikan benda transparan dan membuat siluet merupakan kelebihan OHP dalam ….
a.    kemampuan meningkatkan daya ingat
b.    kemampuan menggantikan papan tulis
c.    kemampuan memproyeksikan benda nyata
d.    kemampuan memberikan efek-efek tertentu
15.  Isi pesan yang mengandung karbon di atas transparansi infrared yang masih kosong dapat dipindahkan dengan alat, kecuali ….
a.    transparency make
b.    thermal copier
c.    highlight film
16.  Jenis keseimbangan komposisi transparansi terdiri dari ….
a.    formal dan simetris
b.    informal dan asimetris
c.    formal dan informal
d.    informal dan integrated 
17. Berikut ini yang bukan merupakan prinsip dasar mengembangkan rancangan transparansi adalah ….
a.    menentukan dan menetapkan ide
b.    mengembangkan simbol-simbol visual sekunder
c.    menampilkan semua pesan dan informasi
d.    menyusun dan mengorganisasikan tata letak
18. Ciri keberhasilan dalam merancang transparansi adalah ….
a.    kualitas dan efektivitas
b.    kuantitas dan efektivitas
c.    kualitas dan efisiensi
d.    kuantitas dan efisiensi
19. Agar isi pesan transparansi dapat dibaca dengan mudah oleh semua siswa di kelas maka perlu memperhatikan ….
a.    ukuran kertas
b.    ukuran layar
c.    jumlah pesan
d.    semua benar
20. Pemberian warna dengan maker pen langsung pada tulisan diberikan pada ….
a.    kata-kata kunci
b.    penjelasan kata kunci
c.    penjelasan gambar
d.    semua tulisan
21.20.    Jenis transparansi yang dihasilkan oleh thermofax bersifat ….
a.    permanen dan mudah dihapus
b.    tidak permanen dan mudah dihapus
c.    permanen dan tidak mudah dihapus
d.    tidak permanen dan tidak mudah dihapus
22.  Bahah-bahan materi yang diproyeksikan hendaknya memiliki kriteria berikut, kecuali ….
a. adanya tujuan umum dan tujuan khusus
b. membangkitkan motivasi dan minat
c. menyederhanakan arti dan kata-kata
d. memberikan pengalaman nyata
23. Salah satu perlengkapan OHT yang digunakan untuk membuat garis-garis sejajar yang rapi dan lurus adalah ….
a.    penggaris T-square
b.    penggaris panjang
c.    penggaris segitiga
d.    pelengkun garis
24.  Jenis pensil yang memiliki ketebalan lembut berkodekan ….
a.    2 B
b.    3 B
c.    4 H
d.    9 H
25.  Beragamnya jenis huruf yang tersedia dan dapat memberikan efek-efek khusus merupakan beberapa kelebihan dari ….
a. thermofax
b. thermoheater
c. photocopy machine
d. computer-generated

Kebijakan UN 2013

Aspek	2012	2013
Kriteria Kelulusan	Gabungan: UN 60% dan US 40% NA > 5,5,  dan  N Matpel > 4	Gabungan: UN 60% dan US 40% NA > 5,5,  dan  N Matpel > 4
Kisi-kisi UN	Mengacu ke SK-KD (Standar Isi)	Mengacu ke SK-KD (Standar Isi)
Peran Perguruan Tinggi	Pelaksanaan & Pengawasan UN SMA/MA, SMA dan SMK	Pelaksanaan dan Pengawasan UN  SMA/MA, SMK, dan Paket C (Lebih  ditingkatkan)
UN Formal & UNPK	-Permen  tersendiri -Dilaksanakan terpisah	-Permen menjadi satu -Dilaksanakan bersamaan
Penggandaan Naskah UN	Terpusat	Terpusat
Jumlah Paket Soal	5 Paket	20 Paket
Matpel yang di UN kan	SMA  dgn 6 dan SMP 4 matpel	Sama dengan tahun 2012
Pengawas Ruang UN	Guru  masing-masing jenjang	Guru  masing-masing jenjang
Prosedur Tindak Lanjut	Belum dibuat dalam POS UN (Pendidikan Kesetaraan)	Dibuat dalam POS UN
Jadwal UN Pend. Formal & Non Formal	Berbeda waktu pelaksanaan	Bersama-sama waktu pelaksanaan UN

Peraturan Pendidikan

Berikut beberapa peraturan-peraturan dalam bidang pendidikan yang pernah dikeluarkan oleh Pemerintah RI sepanjang masa, semoga bermanfaat. Silahkan Unduh langsung pada link aslinya. (CARANYA KLIK PADA Text berwarna biru di bawah ini, atau KLIK KANAN pilih save as)

Standar  Pendidikan Nasional

1.    Standar Isi (Permendiknas No. 22 tahun 2006)

Standar Isi  SMALB,   Standar Isi  SMK/MAK,  Standar Isi  SMA/MA,  Standar Isi SMP/MTs,  Standar Isi SMPLB,  Standar Isi SD,  Standar Isi SDLB

Pelaksanaan Standar Isi (Permendiknas no. 24 tahun 2006)

2.    Standar Kompetensi Lulusan (Permendiknas no. 23 tahun 2006)

Lampiran Permendiknas no. 23 tahun 2006,  SKL Mapel SD-MI, SKL Mapel SMP-MTs,  SKL Mapel SMA-MA,  SKL Mapel SMK-MAK

3.    Standar Proses (Permendiknas no. 41 tahun 2007)

Standar Proses Pendidikan Kesetaraan (Permendiknas No. 3 tahun 2008),  Standar Proses Pendidikan Khusus (Permendiknas no. 1 tahun 2008)

4.     Standar Penilaian Pendidikan (Permendiknas no. 20 tahun 2007)

5.     Standar Pengelolaan Pendidikan (Permendiknas no. 19 tahun 2007)

6.    Standar Kualifikasi Pendidikan Guru (Permendiknas no. 16 tahun 2007)

Standar Kepala Sekolah/Madrasah (Permendiknas no.13 tahun 2007),  Standar Pengawas Sekolah/Madrasah (Permendiknas no. 12 tahun 2007),  Standar Tenaga Administrasi (Permendiknas No. 24 tahun 2008),  Standar Tenaga Perpustakaan (Permendiknas No. 25 tahun 2008),  Standar Tenaga Laboratorium (Permendiknas no. 26 tahun 2008),  Standar Kualifikasi Pendidikan Konselor (Permendiknas no. 27 tahun 2008)

7.    Standar Biaya Operasi non Personalia (Permendiknas no. 69 tahun 2009 )

8.     Standar Sarana dan Prasarana (Permendiknas No. 40 tahun 2008)

Standar Sarana Prasarana sekolah luar biasa (Permnediknas no. 33 tahun 2008),  Standar Sarana Prasarana sekolah luar biasa (Lampiran Permnediknas no. 33 tahun 2008)

Tata Persuratan di lingkungan pendidikan (Permendiknas no. 42 tahun 2006)

Tahun 2009

Permendiknas no. 63 th 2009 Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan 

Tahun 2011

Permendiknas no. 63 th 2009 Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan 

Tahun 2012

Permendikbud No. 60 th 2011 tentang larangan pungutan biaya pendidikan pada SD dan SMP

Petunjuk teknis penggunaan dan laporan dana BOS tahun 2012

Petunjuk teknis bantuan Rintisan Taman Penitipan Anak dan Satuan PAUD sejenis

Surat Wamendikbud tentang liburan sekolah dan aktivitas budaya

Dokumen persyaratan inpassing guru bukan PNS

Tunjangan Guru

Pedoman pemberian bantuan biaya pendidikan kualifiaksi akademik S-1/DIV

Pedoman tunjangan khusus dikdas

Pedoman tunjangan fungsional guru bukan PNS tahun 2011

Pedoman tunjangan guru yg jadi pengawas

Pedoman pembayaran tunjangan guru PNS

Pengembangan Profesi Guru

Pedoman bantuan dana karir guru dikdas

Pedoman penghargaan gurdasus berdedikasi tahun 2012

Pedoman penghargaan kepala sekolah pendidikan khusu berdedikasi tahun 2012

Pedoman Anugrah Konsitusi Guru PKn Nasional 2012

 Sejarah Perkembangan Kurikulum di Indonesia

Ujian Nasional 2012

     (UN 2013)  -   Permendikbud No.3  tahun 2013 ttg Krateria Kelulusan Peserta Didik   Kisi-Kisi Untuk SMP-MTs-SMPLB-SMA-MA-SMALB dan SMK 2013,  POS UN SD-MI 2012-2013,  POS UN SMP-SMA-SMK dan Pendidikan Kesetaraan 2013.

(UN 2012)  -   Permen No. 59 tahun 2011 ttg UN 2012,   Kisi-Kisi Untuk SD-MI 2012,   Kisi-Kisi Untuk SMP-MTs-SMPLB-SMA-MA-SMALB dan SMK 2012,  POS UN SD-MI 2011-2012,  POS UN SMP-SMA-SMK 2012,  Permendiknas 35 th 2012 tentang UN Pendidikan Kesetaraan,  POS UN Pendidikan Kesetaraan 2012,  Kisi-kisi UN Pendidikan Tahun 2011-2012 Paket ABC

(UN 2011)  -  POS PERCETAKAN UN 2011 SD-MI, POS PERCETAKAN UN 2011 SMP dan SMA,  Lampiran Permendiknas No. 46 tahun 2010,  POS PERCETAKAN 2011,  POS UN SD-MI 2010-2011,  POS UN SMP-SMA-SMK 2011,  Permendiknas no. 2 tahnn 2011 tentang UN 2011,  Permendiknas no. 45 tahun 2010 tentang Kriteria Kelulusan Satuan Pendidikan

(UN 2010)  -  Permendiknas No. 3 tahun 2010 tentang UN 2010,  Permendiknas No. 4 tahun 2010 tentang Ujian Sekolah, POS UN SMA-MA TP 2009-2010,  POS UN SMP-MTs-SMK TP 2009-2010,  POS UASBN TP. 2009-2010

(UN 2009)  - POS UN SMA/MA tahun 2009,  POS UN SMP/MTs/SMK tahun 2009,  Permendiknas No. 77 tahun 2008 tentang UN SMA/MA 2009,  Permendiknas no. 82 tahun 2008 tentang UASBN 2009,

(UN 2008)  - Permendiknas no. 34 tahun 2007 tentang UN SMP/MTS/SMA/MA/SMK

Akreditasi Sekolah

Akreditasi TK/RA

Permendiknas no. 52 th 2009, cover perangkat,  instrumen, cover juknis,  juknis, cover instrumen pengumpulan data,  instrumen pengumpulan data dan informasi, cover teknik penskoran, teknik penskoran.

Akreditasi SD/MI

Permendiknas no. 11 th 2009, cover perangkat, petunjuk umum instrumen, instrumen, cover juknis, petunjuk umum juknis,  juknis, cover instrumen pengumpulan data, petunjuk  pengumpulan data, instrumen pengumpulan data dan informasi, cover teknik penskoran, teknis penskoran.

Akreditasi SMP/MTs

Permendiknas no. 12 th 2009, cover perangkat, cover instrumen, petunjuk umum instrumen, instrumen, cover juknis, petunjuk umum juknis,  juknis, cover instrumen pengumpulan data, petunjuk  pengumpulan data, instrumen pengumpulan data dan informasi, cover teknik penskoran, teknis penskoran.

Akreditasi SMA/MA

Permen No. 52 th 2008, instrumen, salinan instrumen, juknis, salinan juknis, instrumen pengumpulan data dan informasi, teknik penskoran dan peringkat akreditasi

Akreditasi SMK/MAK

Permendiknas no. 13 th 2009, cover perangkat, cover instrumen, petunjuk umum instrumen, instrumen, cover juknis, petunjuk umum juknis,  juknis, cover instrumen pengumpulan data, petunjuk  pengumpulan data, instrumen pengumpulan data dan informasi, cover teknik penskoran, teknik penskoran.

Sekolah Luar Biasa

TKLB, SDLB, SMPLB, SMALB